Content Plan For Blogger

Hai Sobat Bunda 😊

Alhamdulillah kita masih diberi nikmat kesehatan dan bahagia sehingga bisa berjumpa lagi.

Dalam hidup, manusia harus mempunyai rencana agar langkah-langkah jalan menuju target yang diinginkan akan tercapai dengan baik. Dan setiap target tentunya adalah perspektif orang tersebut dalam menilai diri dan kemampuannya.

Begitupun ketika kita telah memutuskan memiliki dan membangun sebuah blog, tentunya harus bisa menampilkan siapa pemilik dan penulisnya, apa yang telah telah dilakukan dan apa yang akan dibuat. Semua terangkai dalam 3W dalam artikel Personal Branding for blogger.

Selain itu, konsistensi yang merupakan salah satu syarat agar tujuan dapat tercapai, membuat setiap blogger harus membuat content plan/ perencanaan konten.

Nah sobat, dalam ulasan kali ini Bunda akan mengulik dan membagi content plan Meja Dapur blognya Bunda Dina.

18 Juni 2021, Meja Dapur blognya Bunda Dina pertama kali membuka lembar-lembar kehidupannya di dunia blogging. Ketika itu Bunda mengikuti Blogspedia Coaching Batch #2. Walau terhitung masih sangat baru, namun tujuan akhir dari rancang bangun blog ini sudah jelas, hanya saja masih berupa sketsa.

Memulai menapak menjadi blogger dalam usia yang tak muda lagi, bukanlah hal yang mudah. Uniknya justru karena perjalanan langkah kehidupan sudah jauh lebih dulu dibanding yang lain, Bunda malah kebingungan mau memulai darimana dan apa yang ingin ditulis. Terlalu banyak kisah yang dapat dituangkan.

Keresahan usia paruh baya hingga berkenalan dengan canva,  ilmu baru yang membuat jiwa design ini meronta, adalah sebagian kecil dari letupan-letupan yang ingin didengar dan dibaca.

Agar konsistensi dapat berjalan dengan baik dan bangunan blog Meja Dapur dapat tumbuh dan berkembang dengan kuat, content plan atau perencanaan konten harus dibuat.

Mulainya kecemplung dalam dunia literasi, yang diawali dengan merintis menulis novel dan kini sedang asyik mengulik blog, tidak serta merta membuat Bunda melupakan akar. Content Plan yang akan Bunda buat, tentunya menggandeng erat rancangan tulisan fiksi yang tetap menjadi salah satu tujuan.

Ketika mengikuti KMO Academy Batch #30, Bunda membuat resolusi ingin menerbitkan satu novel solo tepat di hari ulang tahun yang ke 55. Akankah ini terjadi?

Let’s see … Di mana Ada Niat, Di situ Ada Jalan

Karena baru memulai di pertengahan tahun berjalan, Bunda tak ingin muluk-muluk dalam menyusun perencanaan konten. Target pencapaian nantinya akan menjadi hadiah akhir tahun 2021 dan InsyaAllah resolusi tahun 2022 akan dirancang selanjutnya.

Saya Bunda Dina

Saya Seorang  Penulis sekaligus Blogger 

I will be what I want to be

InsyaAllah…

CONTENT PLAN

Content Plan atau perencanaan konten adalah suatu perencanaan pengembangan konten yang dilakukan agar tujuan akhir bisa tercapai. Mulai dari menentukan konten yang seperti apa, platform yang akan digunakan, sampai kapan dipublikasikannya konten tersebut, semua harus direncanakan.

MANFAAT CONTENT PLAN

Menyimak dari blogspedia, ada 8 manfaat content plan bagi sebuah blog;

• Membantu konsistensi dalam mengisi konten blog
• Membagi dengan baik konten per kategori agar seimbang
• Merencanakan konten sesuai kebutuhan audiens
• Menyesuaikan konten dengan hari besar atau event special
• Memilah dan memilih konten yang terbaik yang bisa menjadi prioritas
• Tidak kehabisan ide tulisan
• Sebagai tempat penyimpanan tulisan
• Menghemat waktu

BENTUK & JENIS CONTENT PLAN

Bila dalam suatu perusahaan ada budgeting alias perencanaan keuangan, maka di blogging tentunya juga ada perencanaan penulisan konten. Bahkan tidak hanya di kedua bidang tersebut, dalam segala aspek tetap perlu dibuat rancangan. Bunda telah  menyinggung tentang rancangan mengatur keuangan keluarga dalam salah satu tulisan yang bisa sobat simak. 

Intinya adalah untuk mencapai tujuan di depan, setiap orang harus membuat rencana berikut tahapannya agar semua langkah terukur selaras dengan kemampuan dan membuar target yang diinginkan tercapai.

Secara umum, rencana dibagi menjadi:

Rencana Jangka Panjang

Rencana jangka panjang keuangan keluarga tentunya berbeda dengan blogging. Arah pencapaian sebuah blog tentunya menjadi rencana jangka panjang, dimana rentang waktunya ditentukan sendiri oleh sang pemilik. Secara umum pencapaian di jangka panjang diisi dengan mapannya market yang dituju, rupiah yang dihasilkan dan personal brand yang sudah terbentuk.

Rencana Jangka Menengah

Rencana jangka menengah berisi hasil pencapaian yang diinginkan dalam masa yang lebih pendek, namun mengarah pada target rencana jangka panjang. keduanya seiring sejalan.

Dalam perjalanannya tentunya ada evaluasi dimana bila ada yang belum tercapai, tentunya akan didorong lebih giat lagi atau dirubah strategi pencapaiannya pada rencana jangka menengah periode berikutnya.

Rencana Jangka Pendek

Dalam dunia blogging, rencana jangka pendek biasanya adalah rencana bulanan bahkan ada yang membuat sebagai rencana mingguan bila memang kondisi mengharuskan begitu. Hal ini disesuaikan dengan volume aktifitas penulisan.

CARA MEMBUAT CONTENT PLAN

Beberapa rujukan yang Bunda baca menyebutkan beberapa langkah berikut yang digunakan sebagai landasan cara membuat perencanaan konten;

1. Tentukan tujuan yang ingin dicapai
2. Buatlah kategori yang jelas
3. Rapihkan kalender editorial
4. Sesuaikan Plarform dengan target audiens yang dituju
5. Mempertimbangkan konten selain teks
6. Riset seputar topik

TANTANGAN MEMBUAT CONTENT PLAN

Setiap kegiatan tentunya akan menghadapi tantangan yang harus dijalani. Tantangan itu sendiri pada dasarnya manifestasi dari kebutuhan audiens yang harus dipenuhi oleh seorang blogger. 

Blogger yang mampu memenuhi tantangan tersebut, tentunya yang akan memenangkan market dan membuat audiens loyal.

Tantangan yang paling menonjol untuk seorang blogger adalah:

• Membuat konten yang segar dan terbaru
• Menemukan ide konten baru
• Memproduksi konten untuk berbagai saluran promosi

MY CONTENT PLAN

Nah Sobat Bunda, yuk ngintip sedikit apa nih plans Bunda untuk menyongsong tumbuhnya bangunan blog Meja Dapur dan mengukuhkan personal branding Bunda sebagai seorang penulis.

Rencana Jangka Panjang

Rencana jangka panjang  dalam dunia literasi, Bunda tetapkan untuk dicapai di tahun ke 5. Jangka waktu ini cukup wajar mengingat usia saat ini sudah lebih dari separuh abad. Insya Allah bila berumur panjang bisa dibuat lagi untuk 5 tahun berikutnya

Passive income dari Meja Dapur adalah target pencapaian yang ingin diperoleh dalam 5 tahun ke depan

Passive income yang dimaksud bukan semata-mata tentang “uang” tetapi ingin mendapat benefit karena karya di dalam blog sudah bisa memberikan manfaat bagi orang banyak.

Blog meja dapur Bunda bangun dengan tujuan untuk memberi. Berharap ini bisa menjadi bagian dari ilmu yang ditinggalkan. Hal ini sejalan dengan hadist yang Bunda kutip, 

“Sampaikanlah dariku, meskipun satu ayat.” (HR. Bukhari)

Selalu ada jalan untuk berbagi kebaikan 😊

Rencana Jangka Menengah

Untuk dapat mencapai rencana jangka panjang, tentulah harus didukung dengan langkah-langkah dan rencana jangka menengah. Dalam hal ini rencana yang  Bunda tetapkan adalah pencapaian dalam 1 tahun kedepan. Rencana ini, seperti halnya budgeting keuangan, juga akan dievaluasi dan diperbaharui setiap periodenya. 

Yang paling utama adalah, hari ini harus lebih baik dari hari kemarin.

Pengecualian rencana pertama untuk tahun 2021 ini, Bunda membuat target yang harus dicapai hingga 31 Desember 2021 terlebih dahulu. Mengasah dan terus menggali potensi yang Bunda miliki hingga mendapat ciri khas dan passion yang sesuai dan juga menemukan audiens yang ideal untuk Meja Dapur blognya Bunda Dina.

Rencana Jangka Pendek

Rencana jangka pendek yang Bunda tetapkan terbagi menjadi;

• Rencana Bulanan
• Rencana Mingguan

Keduanya memiliki kemiripan, dimana rencana bulanan lebih terintegrasi dengan manajemen waktu keseluruhan.

Tolok ukur content plan for blogger tidak sesederhana yang Bunda sampaikan. Bila sobat sudah membaca artikel yang Bunda tulis dalam blog ini, masih ada parameter lain yang justru biasanya digunakan mengukur keberhasilan. Namun dikarenakan usia blog Meja dapur blognya Bunda Dina ini masih seumur jagung, fokus saat ini memang lebih kepada menyajikan sebanyak mungkin konten dan mempelajari arah minat audiens.

Terima kasih sudah mampir dan membaca cerita yang tersaji. Bunda sangat mengapresiasi sekiranya sobat sekalian berkenan meninggalkan catatan kecil di kolom komentar. 

Tumbuh dan berkembangnya Meja Dapur tentunya tak lepas dari peran sobat Bunda untuk mengingatkan bila ada yang salah atau memberi masukan akan perbaikan.

Jangan pernah berhenti untuk berbagi dan beramal melalui tulisan

 

By. Bunda Dina   

Bagi siapapun yang ingin menjadikan artikel ini sebagai referensi, tolong cantumkan link di artikelnya. Mohon tidak untuk copas ya. Terima Kasih